Kali ini kami informasikan dalam artikel seputar berita sepak bola Indonesia online untuk semua pembaca setia kami hari ini, dimana panitia Lomba Semen Padang menggratiskan tiket tribun terbuka lomba Semen Padang menghadapi Perseru Serui di Stadion Haji Agus Salim Kota Padang, Sumatera Barat pada Sabtu (28/10) 2017. "Lomba cuma-cuma diberikan terhadap penonton yang mengaplikasikan pakaian merah," kata Ketua panitia lomba Semen Padang Athari Adhi di Padang, Senin (23/10). Penonton yang tak mengaplikasikan pakaian merah di lomba itu diharuskan membeli tiket lomba sebesar Rp 5 ribu per tiket.
"Meskipun tiket itu hal yang demikian untuk di tribun Utara, Selatan dan Timur. Berkaitan untuk tribun Barat atau tribun tertutup harga tiket seperti umum ialah Rp100 ribu per tiket," jelasnya. Saat ini ialah sebuah gebrakan untuk memerahkan stadion dalam lomba penentuan bagi Semen Padang lolos dari area degradasi. Untuk teknis proses nanti, pihaknya akan lebih-lebih dulu membicarakan dengan rekan-rekannya.Dan juga tidak lupa pula kami ingatkan agar semua sobat football online indonesia dapat mengikuti informasi seputar sepak bola online Indonesia terkini kami setiap harinya, seperti Herry Kane Puncaki Daftar Pencetak Gol Liga Inggris.
Apakah tiket itu dibeli di loket yang sudah disediakan atau ditukarkan di pintu-pintu masuk stadion. Saat kerugian yang akan diterima panitia, dia mengatakan kerugian sudah diterima panitia semenjak permulaan putaran kedua. Saat penampilan regu menurun, jumlah penonton yang datang ke stadion juga turun drastis. Ia ini regu butuh dukungan dari seluruh pihak lebih-lebih suporter dan penonton yang datang ke lapangan. "Inilah kebijakan yang kita ambil untuk menyelamatkan regu kita dari degradasi dan menbangkitkan motivasi pemain saat berlaga di sangkar," ujarnya
Koordinator Suporter Semen Padang Footbal Club (SPFC) Haria Fahero berterima kasih dengan kebijakan yang diambil oleh manajemen. "Sekiranya suporter untuk menyelamatkan regu dari jurang degradasi dapat terwujud lewat regulasi ini" katanya. Ia mengatakan, sebagai sebuah regu, tak cuma barisan pemain belakang, Liverpool patut lebih berfokus untuk mengatasi situasi sulit hingga bola sering kali bersarang di gawang Simon Mignolet. “Kami patut berprofesi keras,” kata dia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar